Jumat, 18 Oktober 2013

Beginilah Beda Tubuh Perokok dan Non-perokok

Berbagai kandungan racun di dalam rokok bisa merusak semua sel yang ada di tubuh, mulai dari ujung kaki hingga ujung kepala. Untuk melihat lebih jelas, berikut perbedaan gambar tubuh seorang perokok dan non-perokok.


Kamis, 08 Desember 2011

Inilah 12 Tips Berhenti Merokok





Berhenti merokok memang tidak mudah, tapi bukan hal yang mustahil untuk dilakukan. Banyak perokok yang telah berhasil berhenti merokok melalui berbagai cara. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda memulai lembar baru tanpa asap rokok.
  1. Pahami alasan Anda untuk berhenti ,Keputusan Anda untuk berhenti merokok memang sangat baik, tapi apakah Anda tahu mengapa Anda melakukannya? Alasan umum seperti "merokok buruk bagi kesehatan" saja terkadang tidak cukup. Untuk menciptakan tekad dan motivasi diri yang kokoh, Anda butuh suatu alasan yang kuat dan bersifat pribadi. Misalnya, mungkin Anda ingin melindungi keluarga Anda dari bahaya racun yang disebabkan asap rokok? Mungkin juga Anda takut terkena kanker paru-paru, atau Anda ingin terlihat Iebih muda dan merasa Iebih sehat? Pilihlah suatu alasan yang cukup kuat bagi Anda untuk menjadi pegangan di kala Anda menghadapi kesulitan nantinya saat berhenti merokok.
  2. Pilih terapi yang sesuai dengan kondisi Anda, Anda pernah mendengar istilah "cold turkey"? lstilah tersebut digunakan bagi perokok yang berhenti merokok secara total dan langsung (tidak bertahap). Mungkin cara ini terdengar menarik, Anda tinggal membuang seluruh rokok Anda dan mendeklarasikan bahwa Anda sudah berhenti merokok. Mudah bukan? Jangan salah, teknik "cold turkey"belum tentu berhasil untuk semua orang, karena hal tersebut tidaklah mudah untuk dilakukan. Di antara mereka yang berusaha berhenti merokok tanpa bantuan terapi atau pengobatan, sebanyak 95% akhirnya kambuh lagi untuk merokok. Ingat, merokok adalah suatu adiksi (kecanduan). Otak seorang perokok membutuhkan nikotin lebih dan lebih lagi agar dapat berkonsentrasi dengan baik. Ketika tidak ada asupan nikotin dari rokok (karena perokok berhenti mendadak), gejala putus nikotin bisa terjadi, dan dibutuhkan kesabaran dan motivasi yang sangat kuat untuk melawannya.
  3. Berkonsultasilah dengan dokter Anda mengenai terapi berhenti merokok,          Di pasaran memang terdapat beberapa produk untuk membantu mereka yang ingin berhenti. Namun, produk-produk seperti permen karet atau nicotine patch ini tidak selamanya efektif membantu Anda berhenti merokok, karena produk ini pada esensinya hanya menjadi sumber nikotin lain untuk tubuh Anda (tidak mengurangi atau menghentikan kecanduan nikotin). Saat ini telah tersedia obat yang terbukti efektif untuk membantu berhenti merokok. Cara kerjanya adalah dengan menduduki reseptor nikotin di otak, sehingga ketika Anda merokok, nikotin yang masuk tidak lagi memberikan rasa nikmat, dan pada akhirnya mengurangi minat Anda untuk merokok. Selain itu obat ini juga membantu mengurangi gejala putus nikotin, seperti depresi dan sulit berkonsentrasi. Untuk mengetahui Iebih lanjut tentang terapi berhenti merokok termasuk penggunaan obat, berkonsultasilah dengan dokter Anda. Ingat, obat ini termasuk obat keras, jadi jangan gunakan obat ini tanpa pengawasan dokter.
  4. Jangan lakukan perjuangan ini sendirian - Perokok yang memiliki semangat pun merasakan susahnya berhenti merokok tanpa dukungan dari sekitarnya. Untuk berhenti merokok memang bukan suatu hal yang mudah, dan dukungan dan keluarga, teman, rekan kerja, dan lingkungan pergaulan lainnya menjadi faktor yang turut berperan penting dalam mensukseskan usaha ini. Beritahukan kepada teman, keluarga, dan rekan kerja Anda tentang niat Anda untuk berhenti. Dukungan mereka akan sangat membantu Anda meraih kesuksesan dalam perjuangan Anda berhenti merokok. Anda juga bisa ikut bergabung dalam support group atau berkonsultasi dengan konselor. Terapi perilaku adalah jenis konseling yang membantu Anda mengidentifikasi dan melaksanakan strategi yang bisa Anda terapkan untuk berhenti merokok. Gabungkan terapi perilaku ini dengan terapi pengobatan lainnya untuk meningkatkan kemungkinan Anda untuk sukses.
  5. Hadapi stress dengan bijak - Salah satu alasan orang merokok adalah karena nikotin membuat mereka merasa nyaman dan rileks. Ketika Anda berhenti merokok, Anda membutuhkan cara lain untuk mengatasi stress. Tak ada salahnya Anda mencoba ke spa untuk mendapatkan pijit terapi / relaksasi, mendengarkan lagu yang menenangkan, atau mempelajari yoga. Sebisa mungkin, hindari situasi yang membuat Anda stress selama minggu-minggu pertama Anda berhenti merokok.
  6. Hindari kebiasaan yang mendorong Anda untuk merokok- Beberapa aktivitas tertentu dapat memicu keinginan Anda untuk merokok. Misalnya, kebiasaan minum kopi di pagi hari sambil merokok. Jika Anda terbiasa melakukannya, cobalah mengganti kopi dengan teh selama beberapa minggu. Jika Anda terbiasa merokok setelah makan, cobalah mencari kegiatan lain untuk dilakukan setelah makan, misalnya menyikat gigi atau mengunyah permen karet bebas gula.
  7. Bersihkan rumah Anda - Buanglah semua atribut rokok seperti bungkus rokok, asbak, dan korek api I lighter Anda. Cuci semua baju I pakaian yang berbau rokok, dan bersihkan karpet, gorden, dan perabotan lain yang dibuat dari kain yang dapat menyerap bau rokok. Gunakan pengharum dan penyegar ruangan untuk membantu Anda menghilangkan bau rokok di rumah Anda, sebab bau rokok akan merangsang Anda untuk kembali merokok.
  8. Coba dan coba lagi - Berhenti merokok memang bukan perjuangan yang mudah. Tak jarang akhirnya perokok yang berusaha berhenti merokok akan kambuh lagi. Beberapa perokok juga harus mencoba berhenti beberapa kali sebelum akhirnya bisa lepas total dan rokok. Cobalah untuk menganalisa situasi dan suasana hati yang dapat memicu Anda untuk kembali merokok. Pakailah kondisi tersebut sebagai suatu kesempatan untuk menguatkan kembali komitmen Anda untuk berhenti. Begitu Anda memutuskan untuk mencoba lagi, tetapkan tanggal berhenti Anda dalam 1 bulan ke depan.
  9. Ayo berolahraga! -Aktivitas fisik dapat mengurangi ketagihan terhadap rokok dan membantu Anda mengatasi gejala putus nikotin. Ketika Anda merasa ingin merokok, segera alihkan energi Anda untuk berlari, berjalan cepat, bersepeda, atau bersepatu roda. Tak perlu olahraga yang berat, cukup yang intensitasnya sedang saja, misalnya mengajak hewan peliharaan Anda berkeliling lingkungan atau mencabut rumput liar di halaman rumah Anda. Kalori ekstra yang Anda bakar juga akan membantu mencegah terjadinya kenaikan berat badan yang mungkin terjadi saat Anda berhenti merokok.
  10. Perbanyak konsumsi buah dan sayur - Jangan mencoba untuk berdiet ketika Anda berhenti merokok - terlalu banyak larangan I batasan bisa berbalik merugikan rencana awal Anda. Sebaliknya, perbanyaklah konsumsi buah, sayur, dan produk susu rendah lemak. Sebuah penelitian yang dilaksanakan oleh Duke University mengimplikasikan bahwa makanan-makanan ini membuat rasa rokok menjadi tidak enak. Hal ini akan membantu Anda melawan ketagihan sekaligus memberikan nutrisi yang dibutuhkan untuk melawan penyakit.
  11. Pilih Hadiah Anda - Selain memberikan manfaat kesehatan yang besar, salah satu keuntungan dari berhenti merokok adalah Anda bisa menabung uang yang biasanya digunakan untuk membeli rokok. Hadiahi diri Anda dengan membeli sesuatu yang Anda sukai dari sebagian uang yang Anda tabung tersebut.
  12. Lakukan ini demi kesehatan Anda- Dalam waktu singkat saja, berhenti merokok Iangsung memberikan manfaat kesehatan bagi Anda. Tekanan darah dan denyut jantung Anda akan turun dalam waktu 20 menit setelah Anda berhenti merokok. Dalam waktu 1 hari, kadar oksigen dan karbon monoksida dalam darah Anda akan kembali normal, dan risiko penyakit jantung berkurang. Manfaat jangka panjang yang bisa And

Selasa, 06 Desember 2011

Merokok dapat menyebabkan Kematian

Peringatan tersebut seharusnya seperti ini

MEROKOK DAPAT MENYEBABKAN
KEMATIAN BARANG SIAPA YANG DENGAN SADAR ATAU TIDAK SADAR , MENGISAP ATAU MENGEDARKAN ASAP ROKOK AKAN DIHADAPKAN PADA KEMATIAN 







Minggu, 04 Desember 2011

Mindmakeovers-Berat Badan





Berapa kali Anda gagal untuk mencapai berat badan ideal Anda atau menempel pada diet Anda, sehingga dalam beberapa tahun yo-yo diet pola, frustrasi dan ketidakbahagiaan? Memotong diri dari makanan berarti memotong diri dari aspek sosial itu, yang tidak besar bagi kesejahteraan psikologis karena makanan adalah salah satu poin besar koneksi dengan orang lain.
Memasak makanan dan berbagi makanan di rumah atau di restoran menyediakan semacam Tantangan untuk berat sadar bahwa tanpa bantuan, bagaimana Anda mencapai tujuan penurunan berat badan Anda? Bukti menunjukkan bahwa diet dapat menyebabkan peningkatan tingkat kecemasan, jadi bagaimana bisa Anda berhasil mengelola untuk menjaga rezim penurunan berat badan tanpa minggu dan bulan suatu perjuangan internal dengan kekuatan kehendak Anda dan masih mendapatkan semua manfaat kesehatan yang lebih baik dan citra diri yang besar yang baru? Mengubah kebiasaan makan dan mengembangkan citra diri yang baru diperbaiki belum pernah lebih mudah dengan diri kita berat badan kontrol yang kuat membantu 3 dalam satu paket, yang lebih efektif daripada saat lain yang tersedia di pasar. 3 kami dalam satu program akan mengubah cara pikiran dan tubuh Anda bereaksi terhadap makanan dan menghilangkan kecanduan anda. Hypnotherapy sendiri tidak selalu bekerja untuk semua orang, semua orang berbeda dan unik, sehingga hipnoterapi dapat mencapai berbagai tingkat keberhasilan, itulah sebabnya mengapa program kami dirancang khusus mencakup latihan visualisasi yang inovatif memperkuat bahwa akan pujian dan memperkuat hipnoterapi Anda sehingga mencapai potensi maksimal. Penelitian ilmiah telah mengkonfirmasikan bahwa dibutuhkan 21 hari untuk istirahat kebiasaan atau pola makan yang negatif. Jadi kami mengantar Anda melalui masa yang menantang dengan rencana Anda sendiri tiga minggu, yang terdiri dari sesi hipnoterapi sehari-hari dan latihan kemauan visualisasi sangat kecil meningkatkan, yang hanya membutuhkan waktu 3 menit tambahan waktu Anda hari. Visualisasi memperkuat, mempertahankan dan memperkuat Anda sesi hipnoterapi dengan kami, yang memberdayakan Anda untuk berhasil dalam penurunan berat badan Anda dan akan menghilangkan pola makan Anda buruk sekali dan untuk semua. Juga termasuk dengan program ini adalah trek penegasan kuat sadar, yang selanjutnya akan meningkatkan kemauan Anda dan fokus dalam penurunan berat badan Anda usaha dan dapat digunakan kapan saja Anda inginkan. Siap untuk menurunkan berat badan sekarang? Kami telah melakukan semua kerja keras untuk Anda!\


Smoking is death


5 JPG | ~4500x3000 | 300 dpi | 11.84 Mb

Rabu, 30 November 2011

Bahaya Merokok Bagi Pelajar





Remaja cenderung memiliki rasa ingin tahu yang besar. Studi menunjukkan bahwa siswa lebih mungkin untuk merokok daripada orang dewasa. Apalagi berdasarkan hasil riset terbaru mengatakan bahwa remaja merokok setiap tahun semakin meningkat. Pada umumnya mereka mengaku sudah mulai merokok antara usia 9 hingga 12 tahun.

Saat ini terdapat 1.100 juta penghisap rokok di dunia yang 45% masih pelajar. Tahun 2025 diperkirakan akan bertambah hingga mencapai 1.640 juta remaja. Setiap tahunnya, diperkirakan 4 juta orang meninggal dunia karena kasus yang berhubungan dengan tembakau. Berdasarkan laporan Badan Kesehatan Dunia (WHO) tahun 1999, sekitar 250 juta anak-anak di dunia akan meninggal karena tembakau apabila konsumsi tembakau tidak dihentikan secepatnya.

Menurut survei di beberapa SMP di Jakarta, setiap siswa di sekolahnya mulai mengenal bahkan mencoba merokok dengan presentase 40% sebagai perokok aktif yang terdiri atas 35% putra dan 5% putri. Dan berdasarkan pemantauan lanjutan dari para pelajar yang merokok itu sebanyak 25% Drop Out.

Kebiasaan merokok bagi para pelajar bermula karena kurangnya informasi dan kesalahpahaman informasi, termakan iklan atau terbujuk rayuan teman. Diperoleh dari hasil angket Yayasan Jantung Indonesia sebanyak 77% siswa merokok karena ditawari teman. Sehingga tanpa mereka sadari racun berlahan menggerogoti tubuhnya.

Bahaya merokok bagi pelajar diantaranya dapat meningkatkan resiko kanker paru-paru dan penyakit jantung di usia yang masih muda. Selain itu kesehatan kulit tiga kali lipat lebih beresiko terdapat keriput di sekitar mata dan mulut. Kulit akan menua sebelum waktunya atau biasa disebut penuaan dini.

Dari segi reproduksi, merokok di usia dini bisa menyebabkan impotensi dan mengurangi jumlah sperma pada pria dan mengurangi tingkat kesuburan pada wanita.

Jangan menganggap merokok bisa membantu menghilangkan stress saat ujian. Bukti medis menunjukkan bahwa merokok tidak menenangkan. Ini hanya efek sementara nikotin yang memberikan rasa tenang sesaat. Setelah itu jika sudah selesai merokok stress akan kembali lagi.

Tetapi jika kamu sudah merokok, carilah waktu untuk berhenti secepatnya dari kebiasaan buruk itu. Ingat semua efek buruk dari rokok karena bahaya merokok bagi pelajar jauh lebih fatal.

Mulai belajar hidup sehat dan teratur. Setahap demi setahap hilangkan kebiasaan buruk yang bisa menimbulkan bahaya kesehatan yang kronis. Siapa bilang hidup sehat itu sulit? Hidup tanpa rokok berarti hidup tanpa racun.

Senin, 28 November 2011

Risiko timbulnya Kanker Prostat yang menunju Kematian akibat MEROKOK









Sebuah studi baru dari Harvard School of Public Health (HSPH) dan University of California, San Fransisco, peneliti menunjukkan bahwa pria dengan kanker prostat yang merokok meningkatkan risiko kekambuhan kanker prostat dan kematian akibat penyakit ini. Sebuah link juga ditemukan antara merokok pada saat diagnosis kanker prostat dan kanker prostat agresif, keseluruhan mortalitas (kematian) dan mortalitas penyakit kardiovaskular.


"Dalam penelitian kami, kami menemukan hasil yang sama untuk kedua kekambuhan kanker prostat dan kematian kanker prostat," kata Stacey Kenfield, penulis utama studi dan peneliti di Departemen Epidemiologi HSPH.


"Data ini diambil bersama-sama memberikan dukungan lebih lanjut bahwa merokok dapat meningkatkan risiko perkembangan kanker prostat."
Studi ini dipublikasikan dalam Journal 22-29 Juni, 2011, dari American Medical Association (JAMA). Ini adalah studi terbesar untuk tanggal untuk melihat hubungan antara merokok pada saat diagnosis kanker prostat dan kanker prostat spesifik kematian dan kekambuhan.


Kenfield dan rekan-rekannya melakukan studi observasional prospektif 5.366 orang didiagnosis dengan kanker prostat antara 1986 dan 2006 di Health Professionals Follow-Up Study. Para peneliti mendokumentasikan 1.630 kematian, 524 (32%) karena kanker prostat, 416 (26%) akibat penyakit jantung, dan kekambuhan kanker prostat 878.


Para peneliti menemukan bahwa pria dengan kanker prostat yang perokok saat ini memiliki 61% peningkatan risiko kematian akibat kanker prostat, dan risiko 61% lebih tinggi dari kekambuhan dibandingkan dengan laki-laki yang tidak pernah merokok. Merokok dikaitkan dengan penyakit yang lebih agresif pada saat diagnosis, didefinisikan sebagai stadium klinis yang lebih tinggi atau Gleason kelas (ukuran keparahan kanker prostat). Namun, di antara pria dengan non-metastasis penyakit saat diagnosis, perokok saat ini memiliki peningkatan risiko 80% kematian akibat kanker prostat.


Dibandingkan dengan perokok saat ini, pria dengan kanker prostat yang telah berhenti merokok selama 10 tahun atau lebih, atau yang telah berhenti kurang dari 10 tahun tetapi merokok kurang dari 20 pack-tahun sebelum diagnosis, memiliki risiko kematian kanker prostat mirip dengan pria yang belum pernah merokok. Pria yang telah berhenti merokok kurang dari 10 tahun dan telah merokok 20 atau lebih paket-tahun memiliki risiko yang sama dengan perokok.


"Data-data ini menarik karena ada beberapa cara yang dikenal bagi seorang pria untuk mengurangi resikonya kematian akibat kanker prostat," kata penulis senior Edward Giovannucci, profesor gizi dan epidemiologi di HSPH. "Bagi perokok, berhenti dapat berdampak risiko kematian akibat kanker prostat. Ini adalah alasan lain untuk tidak merokok. "


Kanker prostat adalah bentuk yang paling sering didiagnosis kanker didiagnosis di Amerika Serikat dan penyebab utama kedua kematian kanker antara pria AS, yang mempengaruhi satu dari enam laki-laki selama hidup mereka. Lebih dari 2 juta pria di AS dan 16 juta pria di seluruh dunia yang selamat dari kanker prostat.


Studi co-penulis termasuk Meir Stampfer, profesor gizi dan epidemiologi di HSPH, dan Juni Chan, profesor epidemiologi dan biostatistik dan urologi di University of California, San Francisco.
Penelitian ini didukung oleh hibah dari National Institutes of Health.


Sumber: ScienceDaily

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Facebook Themes